Rakuten Targetkan Jadi E-Commerce Terbesar di Indonesia

Anda sedang membaca berita terbaru dengan judul Rakuten Targetkan Jadi E-Commerce Terbesar di Indonesia di blog Sindikasi Online. Semoga bermanfaat bagi Anda.

Peluncuran RBO (foto: dok. Okezone)
Peluncuran RBO (foto: dok. Okezone)

JAKARTA - Rakuten Belanja Online (RBO) yang baru diluncurkan hari ini diharapkan oleh kedua belah pihak penyelenggara, PT Media Nusantara Citra (MNC) dan Rakuten Inc, menjadi layanan e-commerce terbesar di Indonesia.

"Di Jepang, Thailand, dan Taiwan, Rakuten berada di posisi no.1. Untuk Indonesia diharapkan pula agar kami juga menjadi situs belanja online nomor satu," ujar Hiroshi Mikitani, CEO dan Chairman dari Rakuten, di Jakarta, Rabu (1/6/2011).

Hary Tanoesoedibjo, CEO MNC Group, selaku penyelenggara layanan ini untuk Indonesia, juga berharap hal yang sama. "Indonesia adalah negara berpenduduk terbesar keempat di dunia serta salah satu negara pengguna internet terbesar di dunia, maka potensi pertumbuhan e-commerce untuk RBO sangat besar di sini," ungkapnya.

Ketika ditanya mengapa MNC Group menggaet Rakuten untuk Indonesia, Hary menjawab cepat atau lambat mereka akan hadir di Indonesia. "Daripada bersaing dengan mereka, lebih baik bekerjasama saja," jawabnya.

Lalu, Rio 'Popeye' Inaba, CEO dari Rakuten Indonesia, mengatakan bahwa RBO memiliki tiga komponen penting yaitu Safe & Secure, Empowerment & Entertainment.

"Untuk masalah keamanan, kami tentunya sudah menyediakan lingkungan yang aman, karena kami melakukan Screening Operation, untuk mencegah masuknya barang palsu dan penipuan keuangan," kata Rio.

Sementara untuk pembayaran, RBO telah menjalin kerjasama dengan Bank BCA dan Mandiri. "Untuk ke depannya akan bertambah lagi jumlah banknya," ujar Rio.

Lalu ketika ditanya jumlah pengguna RBO di Indonesia, Rio enggan untuk menjawabnya dengan alasan layanan ini masih baru.

Untuk pertumbuhan bisnis Rakuten di Indonesia untuk ke depannya, Hiroshi Mikitani menjawab bahwa mereka berharap bisa mendapat angka pertumbuhan sekira 30 sampai 40 persen per bulannya.

Rasio penanaman modal untuk RBO sendiri Rakuten memiliki sekira 51 persen, sementara pihak MNC memiliki 49 persen.

Nilai rencana investasi untuk Rakuten Belanja Online sendiri adalah sebesar Rp60 miliar.
(ATA)

View the Original article

{ 0 comments... silakan baca komentar di bawah ini atau tulis komentar Anda. }

Post a Comment