Twitter Beli TweetDeck Karena Takut UberMedia

Anda sedang membaca berita terbaru dengan judul Twitter Beli TweetDeck Karena Takut UberMedia di blog Sindikasi Online. Semoga bermanfaat bagi Anda.

CALIFORNIA - Twitter baru saja menggelontorkan sejumlah uang hingga USD40 juta untuk bisa mendapatkan layanan pihak ketiga, TweetDeck. Selain merupakan pembelian termahal, pembelian ini karena Twitter ketar-ketir dengan geliat UberMedia.

Seperti diketahui, UberMedia kini memiliki banyak aplikasi populer berbasis Twitter, seperti UberSocial atau TwitDroyd. Nah, menurut sumber TechCrunch di Twitter, perusahaan itu tidak ingin UberMedia turut membeli TweetDeck, karena bisa dipastikan dapat memonopoli Twitter.

Dilansir Minggu (29/5/2011), UberMedia yang dimiliki miliuner Bill Gross memang dinilai sebagai ancaman oleh Twitter. Apalagi mereka cukup lihai mendapatkan pendapatan dengan memanfaatkan Twitter. Ironisnya, hal yang belum sukses dilakukan oleh Twitter.

"TweetDeck hanyalah langkah kecil yang akan dilakukan oleh Twitter, untuk menjegal UberMedia," terang si sumber.

Apalagi kabarnya UberMedia akan membuat layanan jejaring sosial sendiri untuk menyaingi Twitter secara langsung, dengan sejumlah kelebihan.

weetDeck adalah salah satu aplikasi klien Twitter yang paling populer, tersedia untuk dekstop, iPad, iPhone dan Android. Aplikasi tersebut menampilkan timeline, mention, direct messages dalam satu layar. Semua ter-update secara real time. TweetDeck juga dapat mendukung update dari MySpace, Linkedln dan Foursquare.

Pastinya hasil akusisi Twitter terhadap TweetDeck, maka dipastikan jumlah pengguna Twitter dibawah naungan UberMedia akan beralih ke TweetDeck. (tyo)

View the Original article

{ 0 comments... silakan baca komentar di bawah ini atau tulis komentar Anda. }

Post a Comment